Blog Biografi dan Gambar Pahlawan Nasional ini merupakan sebuah blog yang menulis tentang biografi, serta catatan sejarah dari orang yang pernah berjuang untuk membela bangsa Indonesia. Tidak hanya saat masa penjajahan, tetapi pada masa setelah merdeka. Untuk itu marilah kita kenali Biografi dan gambar setiap pahlawan nasional.

Biografi dan Gambar pahlawan nasional tentunya banyak yang belum kita mengenalinya,Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya. Mari kita kenal lebih dekat tentang Biografi dan gambar setiap pahlawan nasional.

Kumpulan nama dan gambar pahlawan
nasional ini merupakan sebuah sejarah jasa dari orang-orang yang pernah
berjuang untuk membela bangsa Indonesia dalam masa penjajahan. Tidak
hanya saat masa penjajahan, tetapi pada masa-masa tertentu seperti saat
Indonesi masih kurang pendidikannya, atau pada saat revolusi, dan lain
sebagainya. Untuk itu marilah kita kenali nama dan gambar setiap pahlawan nasional.



Kumpulan Nama dan Gambar Pahlawan Nasional


Gambar pahlawan nasional tentunya banyak yang kita tidak ketahui,
serta namanya juga mungkin belum kita kenal. Sebagai bangsa Indonesia,
kita harus menjunjung tinggi nama-nama pahlawan kita. Dengan itu saya
akan memberikan gambar-gambar pahlawan nasional untuk kalian kenali
lebih dekat,

Biografi, Perjuangan dan Gambar Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII

Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII Pada tahun 1877 para misionaris di Silindung dan Bahal Batu meminta bantuan kepada pemerintah kolonial Belanda dari ancaman diusir oleh Singamangaraja XII. Kemudian pemerintah Belanda dan para penginjil sepakat untuk tidak hanya menyerang markas Si Singamangaraja XII di Bakara tetapi sekaligus menaklukkan seluruh Toba. Pada tanggal 6 Februari 1878 pasukan Belanda sampai di Pearaja, tempat kediaman penginjil Ingwer Ludwig Nommensen. Kemudian beserta penginjil Nommensen dan Simoneit sebagai penerjemah pasukan Belanda terus menuju ke Bahal Batu untuk menyusun benteng pertahanan[butuh rujukan]. Namun kehadiran tentara kolonial ini telah memprovokasi Sisingamangaraja XII, yang kemudian mengumumkan pulas (perang) pada tanggal 16 Februari 1878 dan penyerangan ke pos Belanda di Bahal Batu mulai dilakukan. Pada tanggal 14 Maret 1878 datang Residen Boyle bersama tambahan pasukan yang dipimpin oleh Kolonel Engels sebanyak 250 orang tentara dari Sibolga. Pada tanggal 1 Mei 1878, Bangkara pusat pemerintahan Si Singamangaraja diserang pasukan kolonial dan pada 3 Mei 1878 seluruh Bangkara dapat ditaklukkan namun Singamangaraja XII beserta pengikutnya dapat menyelamatkan diri dan terpaksa keluar mengungsi. Sementara para raja yang tertinggal di Bakara dipaksa Belanda untuk bersumpah setia dan kawasan tersebut dinyatakan berada dalam kedaulatan pemerintah Hindia-Belanda. Walaupun Bakara telah ditaklukkan, Singamangaraja XII terus melakukan perlawanan secara gerilya, namun sampai akhir Desember 1878 beberapa kawasan seperti Butar, Lobu Siregar, Naga Saribu, Huta Ginjang, Gurgur juga dapat ditaklukkan oleh pasukan kolonial Belanda. Antara tahun 1883-1884, Singamangaraja XII berhasil melakukan konsolidasi pasukannya[butuh rujukan]. Kemudian bersama pasukan bantuan dari Aceh, secara ofensif menyerang kedudukan Belanda antaranya Uluan dan Balige pada Mei 1883 serta Tangga Batu pada tahun 188.

Gambar Pahlawan Nasional
Agama yang dianut oleh Sisingamangaraja XII adalah agama asli Batak. Namun sudah sejak zaman Belanda terdengar isu bahwa menjelang tahun 1880-an Sisingamangaraja memeluk agama Islam[butuh rujukan]. Yang pertama menyebarkan desas-desus bahwa Singamangaraja XII telah menjadi seorang Muslim adalah para penginjil RMG (Rheinische Missionsgesellschaft)[butuh rujukan]. Mereka tiba pada kesimpulan tersebut karena pada saat itu Singamangaraja XII mulai menyalin kerjasama dengan pihak Aceh[butuh rujukan]. Hal itu dilakukannya karena ia mencari sekutu melawan para penginjil RMG yang pengaruhnya di Silindung menjadi semakin terasa dan yang menjalin hubungan erat dengan pemerintah dan tentara Belanda. Namun alasan utama maka para misionaris RMG menyebarkan isu bahwa Singamangaraja telah menjadi seorang Muslim adalah untuk meyakinkan pemerintah Belanda untuk menganeksasi Tanah Batak[butuh rujukan]. Atas permintaan penginjil RMG, terutama I.L. Nommensen, tentara kolonial Belanda akhirnya menyerang markas Singamangaraja XII di Bangkara[butuh rujukan] dan memasukkan Toba dan Silindung ke dalam wilayah jajahan Belanda. Kontroversi perihal agama Singamangaraja hingga kini tidak pernah reda. Juga sesudah wilayah Batak menjadi bagian dari Hindia Belanda desas-desus bahwa Singamangaraja XII memeluk agama Islam tidak pernah berhenti, sampai ada yang menulis[butuh rujukan] bahwa "Volgens berichten van de bevolking moet de togen, woordige titularis een 5 tak jaren geleden tot den Islam zijn bekeerd, doch hij werd geen fanatiek Islamiet en oefende geen druk op zijn omgeving uit om zich te bekeeren" ("menurut laporan dari penduduk maka sang raja sekitar lima tahun yang lalu memeluk agama Islam, namun ia tidak menjadi seorang Islam fanatis dan tidak berusaha untuk meyakinkan rakyat supaya turut menggatikan agamanya"). Kemudian dalam sebuah surat rahasia kepada Departement van Oorlog (Departemen Pertahanan), maka Letnan L. van Vuuren dan Berenschot pada tanggal 19 Juli 1907 menyatakan, "Dat het vaststaat dat de oude S.S.M. met zijn zoons tot den Islam waren overgegaan, al zullen zij wel niet Mohamedanen in merg en been geworden zijn" ("Bahwa sudah pasti S. S. M. yang tua dengan putra-putranya telah beralih memeluk agama Islam, walaupun keislaman mereka tidak seberapa meresap dalam sanubarinya"). Pahlawan Nasional adalah gelar yang diberikan kepada warga negara Indonesia atau seseorang yangberjuang melawan penjajahan di wilayah yang sekarang menjadi wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang gugur atau meninggal dunia demi membela bangsa dan negara atau yang semasa hidupnya melakukan tindakan kepahlawanan atau menghasilkan prestasi dan karya yang luar biasa bagi pembangunan dan kemajuan bangsa dan negara Republik Indonesia.

Demikian Biografi dan Gambar Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII, semoga bangsa ini tidak melupakan perjuangan mereka.

Biografi, Perjuangan dan Gambar Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ideas Home Design